Header Ads Widget

Responsive Advertisement

Ticker

ANALISA PEMILIHAN BAHAN ELEKTRODA UNTUK BAHAN PELAPISAN PADA SCREW PRESS KS 12 DI PT. PERKEBUNAN NUSANTARA VII (PERSERO) UNIT USAHA REJOSARI

http://cf945c68.linkbucks.com

I. PENDAHULUAN


A.    Latar Belakang
           
PT. Perkebunan Nusantara VII (Persero) Unit Usaha Rejosari merupakan Badan Usaha Milik Negara yang bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit, yang memproduksi Crude Palm Oil (Minyak Sawit kasar) & Palm kernel (Inti Sawit). Minyak yang dihasilkan berasal dari buah kelapa sawit yang dalam bahasa latin diberi nama botani sebagai “Elaesis melanococa”.
PT. Perkebunan Nusantara VII (Persero) adalah salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sektor perkebunan Indonesia yang berkantor pusat di Bandar Lampung, Provinsi Lampung, yang dibentuk berdasarkan peraturan pemerintah Nomor 12 Tahun 1996 tanggal 14 Februari 1996, yang merupakan penggabungan dari PT Perkebunan X (Persero), PT Perkebunan XXXI (Persero), proyek pengembangan PT Perkebunan XI (Persero) di Lahat dan proyek pengembangan PT Perkebunan XXIII (Persero) di Bengkulu.
Secara umum pabrik kelapa sawit ini dibagi beberapa stasiun yaitu, stasiun penimbang yang merupakan tempat penimbangan tandan buah segar (TBS), stasiun Loading ramp yang merupakan tempat menampung TBS sementara, stasiun Sterilizer (rebusan) yang merupakan tempat terjadinya perebusan agar buah menjadi matang, stasiun Stripper (penebahan) yang merupakan tempat proses pemisahan antara biji sawit dengan tandan, stasiun Digester (pencacahan) yaitu untuk merusak struktur jaringan buah, membuka sel-sel yang mengandung minyak, melepaskan kulit dan daging buah dari biji sehingga memudahkan proses pemisahan minyak, stasiun Screw press (pengempaan) alat ini berfungsi untuk mengekstrasi minyak dari buah, dan stasiun Clarifier (pemurnian).
Pada PT. Perkebunan Nusantara VII (Persero) Unit Usaha Rejosari terdapat pula stasiun–stasiun pendukung, yang sangat penting pengaruhnya terhadap kelancaran operasional pabrik, yaitu stasiun boiler yang merupakan tempat penyuplai energi uap bagi seluruh kegiatan pabrik, stasiun power house yang merupakan tempat penyuplai energi listrik baik ke pabrik maupun ke perumahan pegawai, stasiun instrument yang menyiapkan alat–alat kontrol, stasiun work shop sebagai bengkel pribadi bagi alat-alat pabrik yang rusak, serta pembuatan suku cadang.

Salah satu alat yang ada di PTPN VII yang digunakan untuk memproduksi minyak adalah screw press. Screw press  adalah alat yang digunakan untuk mengempa, memeras minyak dari buah kelapa sawit yang telah terpisah dari tandannya, setelah melalui digester atau pencacahan buah kelapa sawit. Screw press merupakan alat yang termasuk vital dalam produksi minyak kelapa sawit di PTPN VII.Namun alat screw press ini sering mengalami keausan akibat gesekan yang terjadi terus menerus antara screw press dengan biji kelapa sawit. Pada umumnya, keausan dikarenakan oleh faktor gesekan, keasaman, dan kecepatan. Untuk mengatasi masalah keausan ini maka pada screw press dilakukan tindakan pelapisan agar kerja dari screw press dapat maksimal kembali. Dalam proses pelapisan, pemilihan elektroda sangat berperan penting dalam menentukan kekuatan dari pelapisan yang dilakukan. Oleh karena itu penulis mengambil judul “ Analisa Pemilihan Bahan Elektroda Untuk Pelapisan Screw Press KS 12 Di PTPN VII Unit Usaha Rejosari”.

B.    Tujuan

Tujuan dari penulisan laporan kerja praktek di PT. Perkebunan Nusantara VII (Persero) Unit Usaha Rejosari ini adalah untuk melakukan analisa pemilihan bahan elektroda untuk bahan pada pelapisan screw press KS 12 di PTPN VII, agar dapat mengetahui elektroda yang lebih kuat.

C.    Batasan Masalah

Penulis membatasi masalah yang akan diangkat jenis elektroda yang akan dipakai pada pelapisan screw press.

D.    Sistematika Penulisan Laporan

Laporan kerja praktek ini disusun menjadi lima bab, adapun sistematika penulisannya adalah sebagai berikut:

BAB I : PENDAHULUAN
Berisikan tentang latar belakang masalah yang diambil dengan jelas, tujuan, batasan masalah, dan sistematika penulisan kerja praktek.
BAB II : TINJAUAN PUSTAKA
Berisikan tentang teori – teori yang berhubungan dan mendukung pembahasan tentang masalah yang diambil.
BAB III : METODOLOGI KERJA PRAKTEK
Berisikan tentang metode – metode yang dilakukan penulis dalam melakukan pengumpulan informasi, tempat dan waktu kerja praktek dan menerangkan tentang alur kerja praktek serta bagaimana proses pengambilan data yang dilakukan.

BAB IV : DATA DAN PEMBAHASAN
Berisikan tentang data pengamatan yang diperoleh, hasil perhitungan dan pembahasan.

BAB V : PENUTUP
Berisikan simpulan yang diperoleh dari hasil perhitungan dan pembahasan, serta saran yang dapat diberikan kepada perusahaan.


Posting Komentar

0 Komentar