Dehidrasi adalah
ketidakseimbangan cairan atau kehilangan air tanpa adanya penggantian cairan
yang adekuat /memadai
FAKTOR-FAKTOR RESIKO
TERJADINYA DEHIDRASI :
v Kondisi yang
mengganggu kecukupan asupan oral
v Klien yang
rapuh dan lemah
v Kekurangan
volume cairan : seperti diare, muntah, luka bakar, perdarahan, keringat
berlebihan, demam, penurunan asupan cairan peroral, dll
©
Pada pemeriksaan fisik didapatkan :
©
Penurunan berat badan
©
Mulut kering
©
Suhu tubuh meningkat
PENYULUHAN UNTUK MENCEGAH
DEHIDRASI
v Memberikan
penjelasan kepada orang tua keluarga mengenai bahaya diare, khususnya pada
anak-anak
v Ajarkan orang
tua /keluarga mengenai hal-hal yang dapat meningkatkan dehidrasi
v Anjurkan
keluarga untuk terapi rehidrasi air peroral
v Ajarkan keluarga
untuk menghubungi dokter sementara meraka tetap melanjutkan pemberian terapi
EVALUASI
v Tanyakan pada
keluarga tentang tanda-tanda dan gejala dehidrasi pada anak-anak
v Minta keluarga
menguraikan pertolongan pertama yang perlu dilakukan (misalnya : kompres dingin
dan banyak minum)
Hal-hal yang mempengaruhi
keseimbangan cairan tubuh :
1. Usia
Ada perbedaan
pada bayi, dewasa dan lansia sehubungan dengan perubahan cairan yang terjadi
secara normal (berhubungan dengan perubahan perkembangan seseorang). Tapi jika
ada suatu penyakit, pasien mngkin tidak mampu beradaptasi terhadap perubahan
tersebut.
Pada anak-anak,
ketidakseimbangan menjadi kurang stabil. Sehingga respons yang timbul adalah
mereka menjadi demam dengan suhu yang lebih tinggi atau dengan durasi demam
yang lebih lama dari pada orang dewasa
2. Temperatur/
suhu
Jika suhu >
38,30C, keringat akan banyak keluar berkeringat akan meningkatkan kehilangan
cairan tubuh, sehingga tubuh juga meningkatkan curah jantung dan frekuensi
denyut nadi.
3. Gaya hidup
Gaya hidup
memberi pengaruh tidak langsung pada
ketidakseimbangan cairan, kebiasaan yang dapat mempengaruhi
keseimbangan cairan meliputi diet, stres
dan olah raga.
PENGEMBALIAN
CAIRAN YANG HILANG
(REHIDRASI)
PENGGANTIAN CAIRAN YANG
HILANG :
1. Oral /mulut
Dapat dilakukan
selama klien tidak muntah, tidak mengalami kehilangan cairan dalam jumlah yang
sangat besar
Pasien yang
tidak mampu mencerna makanan padat masih tetap dapat menelan cairan
2. Peredaran darah
Melalui cairan
infus untuk mencegah terjadinya ketidakseimbangan cairan
TANDA-TANDA
KETIDAKSEIMBANGAN CAIRAN :
v Terjadi
perubahan berat badan
v Sakit kepala
atau pusing
v Mata cekung,
konjungtiva kering, air mata berkurang atau tidak ada
v Bibir kering
atau pecah-pecah
v Peningkatan
frekuensi denyut nadi, denyut nadi lemah
v Tekanan darah
rendah
v Suhu tubuh meningkat atau menurun
0 Komentar