Header Ads Widget

Responsive Advertisement

Ticker

Laporan Asuhan Kebidanan Komunitas Desa Lanjan

 

PENDAHULUAN

 

A.              LATAR BELAKANG

Dalam mencapai Indonesia Sehat Departemen Kesehatan mempunyai visi menciptakan masyarakat yang mandiri untuk hidup sehat yaitu suatu kondisi dimana masyarakat Indonesia menyadari, mau dan mampu untuk mengenali, mencegah dan mengatsi permasalahan kesehatan yang dihadapi, sehinggga dapat bebas dari gangguan kesehatan baik disebabkan karena penyakit ternasuk gangguan kesehatan akibat bencana, maupun lingkungan dan perilaku yang tidak mendukung untuk hidup sehat. Sedangkan misi pembangunan kesehatan Indonesia dalah penggerakan pembangunan nasional berwawasan kesehatan, mendorong kemandirian masyarakat utuk hidup sehat, memelihara dan meningkatakan pelayanan kesehatan yang bermutu, merata dan terjangkau, memelihara dan meningkatkan kesehatan individu keluarga dan masyarakat beserta lingkunganya (Depkes, 2007)

Perawatan Kesehatan Masyarakat adalah lapangan pelayanan khusus dari keperawatan yang merupakan gabungan dari ilmu keperawatan , ilmu kesehatan masyarakat dan ilmu sosial yang merupakan bagian integral dari pelayanan yang diberikan kepada individu, keluarga masyarakat dan kelompok – kelompok khusus, baik yang sehat dan sakit secara komprehensif melalui upaya – upaya promotif, preventif, kuratf dan rehabilitative dan resosialitatif dengan melibatkan masyarakat secara terorganisasi bersama tim kesehatan lainnya untuk dapat mengenal masalah tersebut melalui proses keperawatan seuai dengan kemampuan yang mereka miliki dalam meningkatkan kemampuan hidup sehat sehingga tercapai fungsi kehidupan dan derajat kesehatan seoptimal mugkin sehingga dapat mandiri dalam upaya kesehatannya (Effendy, 1995).

Tujuan dari perawatan kesehatan masyarakat adalah meningkatkan kemampuan masyarakat untuk hidup sehat sehingga tercapai derajat kesehatan yang optimal agar dapat menjalankan fungsi kehidupan sesuai dengan kapasitas yang mereka miliki (Effendy, 1995).

Untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat harus diawali dengan pemberdayaan masyarakat sehingga masyarakat dapat secara mandiri mengatasi masalah – masalah kesehatan yang mereka hadapi. Pemberdayaan masyarakat merupakan upaya meningkatkan peran aktif masyarakat mencegah dan mengatasi masalah dengan kegiatan dari, oleh dan untuk masyarakat dengan prinsip menumbuh kembangkan kemampuan masyarakat, menumbuh kembangkan peran serta masyakat, mengembangkan semangat gotong royong, bekerja bersama masyarakat, menggalang kemitraan dengan berbagai pihak dan penyerahan pengambilan keputusan kepada masyarakat (Notoatmodjo, 2003).

Sasaran dalam perawatan kesehatan masyarakat adalah individu, keluarga, masyarakat dan kelompok khusus. Dari sasaran tersebut maka untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat harus berawal dari sasaran paling kecil yaitu individu (Effendy, 1995).

Pelayanan kebidanan komunitas merupakan upaya yang dilakukan oleh bidan untuk pemecahan masalah kesehatan ibu dan anak balita dalam keluarga dan masyarakat yang mencakup paya pencegahan penyakit, pemeliharaan dan peningkatan kesehatan pnyembuhan dan pemulihan. Untuk melakukan asuhan kebidanan komunitas yang efektif seorang bidan harus mampu melakukan pendekatan – pendekatan edukatif yang merupakan rangkaian kegiatan yang dilakukan secara sistematis, terencana dan terarah dengan partisipasi aktif individu, kelompok – kelompokmasyarakat secara keseluruhan untuk memecahkan masalah yang dirasakan oleh masyarakat dengan mempertimbangkan faktor – faktor sosial, ekonomi dan budya setepat (Notoatmodjo, 2003).

 Dalam memberikan asuhan kebidanan komunitas bidan melakukan pendekatan kepada komunitas melalui organisasi – organisasi masyarakat dan tokoh – tokoh yang ada di masyarakat untuk mangenali semua potensi yang ada di komunitas hingga dalam menyelesaikan masalah yang ada dalam masyarakat potensi yang ada dapat dimanfaatkan secara optimal (Anderson, 2007).

Pelaksanaan Praktik Kebidanan Komunitas merupakan suatu kegiatan pengaplikasian dari menejemen kebidanan yang terdiri dari pengkajian, analisa data, identifikasi masalah, memprioritaskan masalah berdasarkan potensi yang ada di masyarakat, perencanaan, implementasi dan evaluasi. Desa lanjan merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang dengan kondisi geografis Luas wilayah 425 Ha, dengan batas wilayah Timur Desa Banyu Kuning, Barat       Desa Trayu, Utara Desa Sumowono, Selatan Desa Ngadi Kerso dan Candi Garon. Dengan Jumlah penduduk 3553 jiwa, jumlah KK 1044 KK, jumlah Dusun 7 (Tujuh) dan mempunyai organisasi – organisasi masyarakat yang aktif di setiap dusun.

Berdasarakan fenomena tersebut pada tanggal 18 Januari 2010 – 5 Februari 2010 mahasiswi Program Diploma III Kebidanan STIKES Ngudi Waluyo Diterjunkan ke Masyarakat Desa Lanjan untuk mengaplikasikan ilmu Asuhan Kebianan Komunitas yang pada nantinya aka bersama – sama degan masyarakat menyelesaikan masalah kesehatan yang ada di Desa Lanjan dengan mengoptimalakan potensi – potensi yang ada di masyarakat sehingga dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat khususnya masyarakat desa Lanjan.

Posting Komentar

0 Komentar