Adapun
beberapa contoh bunga potong, sebagai berikut:
1.
Bunga
potong gerbera (Gerbera sp)
Gerbera merupakan tanaman bunga hias berupa
herba tidak berbatang. Dari keragaman bentuk bunga, terutama struktur helai
mahkota bunganya dikenal empat jenis gerbera yang telah dibudidayakan di
Indonesia yaitu:
·
Gerbara
berbunga selapis
·
Gerbera
berbunga dua
·
Gerbera
berbunga tiga lapis
·
Gerbera
berbunga empat lapis
Potong miring batang bunga,
tempatkan pada wadah yang bersih dan berisi air yang telah mengandung nutrisi
untuk bunga potong. Jaga agar ketinggian air tetap rendah karena batang bunga
mudah menyerap air dan dapat menyebabkan serangan “botrytis”. Hindari menyentuh
bunga, karena jika kelopak tertarik, seluruh mahkota bunga akan rontok.
2.
Bunga
potong sedap malam (Polianthes
tuberosa)
Bunga sedap malam lebih cocok dibudidayakan di tanah lempung, serta memiliki
persediaan air irigasi. Tempat penanaman harus terbuka dan tidak dinaungi oleh
pepohonan.
Beberapa
langkah sederhana akan membuat bunga potong tampil segar dan cantik lebih lama,
yaitu:
a.
Bunga potong sebaiknya tidak dipanen
ketika mentari sedang terik, panenlah sebelum matahari terbit atau menjelang
petang.
b.
Saat memanen, potong miring batang
bunga. Sehingga penampang batang menjadi lebih luas untuk menyerap air.
c.
Saat membeli bunga potong, pilihlah
yang tiga perempat mekar. Bunga yang terlanjur mekar, otomatis tidak bisa dinikmati
keindahannya dalam waktu lama. Hanya dalam sekejap, bunganya akan layu dan
rontok.
d.
Jika ingin membawa bunga potong ke
luar kota, pilih yang masih kuncup.
e.
Perawatan kebersihan vas bunga juga
penting untuk dijaga.
f.
Jangan biarkan bunga hias Anda terpapar
langsung sinar matahari.
Agar bunga potong yang dibeli tahan lebih lama,
Anda mesti memberi perhatian ekstra pada aspek perawatannya.
0 Komentar