2.1 Proses Pembangkitan Energi Listrik
Pembangkitan tenaga listrik sebagaian
besar dilakukan dengan cara memutar generator sehingga didapat tenaga listrik
dengan tegangan bolak balik tiga fasa. Energi mekanik yang diperlukan untuk
memutar generator didapat dari mesin penggerak generator atau penggerak mula (prime
mover). Mesin penggerak generator dalam praktiknya banyak digunakan : mesin
diesel, turbin uap, turbin air dan turbin gas. Energi yang didapat mesin-mesin penggerak
generator ini didapat dari
1.
Proses pembakaran bahan bakar ( untuk
mesin-mesin termal )
2.
Air terjun ( untuk turbin air )
Dengan
demikian mesin penggerak generator sesungguhnya melakukan konversi energi
primer menjadi energi mekanik penggerak generator.
2.2 Potensi Tenaga Air
Air merupakan sumber energi yang murah
dan relatif mudah didapat, karena pada air tersimpan energi potensial (pada air
jatuh) dan energi kinetik (pada air mengalir). Tenaga air (hydropower)
adalah energi yang diperoleh dari air yang
mengalir. Energi yang dimiliki air dapat dimanfaatkan dan digunakan dalam wujud
energi mekanis maupun energi listrik. Pemanfaatan energi air banyak dilakukan
dengan menggunakan kincir air atau turbin air yang memanfaatkan adanya suatu
air terjun atau aliran air di sungai. Besarnya tenaga air yang tersedia dari
suatu sumber air bergantung pada besarnya head
dan debit air. Dalam hubungan dengan reservoir air maka head adalah beda ketinggian antara muka air pada reservoir dengan
muka air keluar dari kincir air/turbin air. Total energi yang tersedia dari
suatu reservoir air adalah merupakan energi potensial ( lampiran sihombing ) air
yaitu :
E =
mgh………………………………………………………………..(2.1)
dengan
m =
massa air (kg)
h = head (m)
g
= percepatan gravitasi (m/s²)
Daya
merupakan energi tiap satuan waktu
sehingga persamaan (2.1)
dapat
dinyatakan sebagai :
Dengan
mensubsitusikan P terhadap
dan mensubsitusikan
Q
terhadap
maka :
Pt =
.Q.g.h ( watt)
……………………………………………………(2.2
dengan
:
P = daya (watt)
Q =
kapasitas aliran (m3/s)
=
densitas air (kg /m3)
h
= ketinggian air (m)
g
= percepatan gravitasi (m/s²)
Selain
memanfaatkan air jatuh hydropower
dapat diperoleh dari aliran air datar.
Dalam
hal ini energi yang tersedia merupakan energi kinetik
(m/s)..………………………………………………………(2.3)
Dengan
v adalah
kecepatan aliran air (m/s)
Daya
air yang tersedia dinyatakan sebagai berikut :
(watt)……………………………………………..………...(2.4)
atau
dengan menggunakan persamaan kontinuitas Q = Av maka
(watt).………………………………………….…………...(2.5)
dengan
A = luas penampang
aliran air (m²)
0 Komentar