Header Ads Widget

Responsive Advertisement

Ticker

Pengertian Filsafat Pancasila

Filsafat berasal dari yunani”philein”berarti cinta dan “Sophia”berarti kebijaksanaan.filsafat menurut asal katanya berarti cinta akan kebijaksanaan ,atau mencintai kebenaraan /penghetahuan .cinta dalam hal ini mempunyai arti yang seluas-luasnya,yang dapat dikemukakan sebagai keinginan yang menggebu dan sungguh –sungguh terhadap sesuatu ,sedangkan kebijaksanaan dapat diartikan sebagai kebenaran yang sejati .dengan demikian ,filsafat secara sederhana dapat diartikan sebagai keinginan yang sungguh-sungguh untuk mencari kebenaran yang sejati .filsafat merupakan induk pengetahuan .menuru tgredt dalam bukunya “elementa philosophhiae”filsafat adalah ilmu pengetahuan yang timbul dari prinsip –prinsip mencari sebab musnahnya yang terdalam .

Menurut ruslan abdulgani bahwa pancasila merupakan filsafat Negara yang lahir sebagi collectieve ideologie (cita-cita bersama)dari seluruh bangsa Indonesia .dikatakan sebagi filsafat ,karena pancasiala merupankan hasil perenungan jiwa yang mendalam yang dilakukan oleh the founding father kita ,kemudian dituangka dalam suatu “sistem”yang tepat.sedangkan notonagoro ,filsafat pancasila memberikan pengetahuan dan pengertian ilmiah,yaitu tentang hakekat dari pancasila

sebagai filsafat ,pancasial memiliki karakteristik sistem filsafat tersendiri ynagberbeda dengan filsafat lainnya ,yaitu (a)sila-sila pancasila merupakan satu kesatuan sistem yang bulat dan utuhatau satu sila dengan sila lainnya terpisah –pisah .maka itu bukan pancasila ,dan,(b) susunan pancasila dengan suatua sistem yang bulatdan utuh itu dapat dilukiskan separti gambar 1,1 dan susunan yang lain dapat ditunjukan separti gambar1.2

 

Kedua gambar di atas menunjukan bahwa:

·        sila 1,meliputi,mendasari dan menjiwai sila 2,3,4,5.

·        Sila 2,diliputi,didasari,dijiwai sila 1,dan mendsari dan menjiwai sila 3,4,5

·        Sila 3,diliputi,didasari,dijiwai sila 1,2,3,dan mendasari dan menjiwai sila 4,5

·        Sila 4,diliputi,didasari,dijiwai sila 1,2,3,dan mendasari dan menjiwai sila 5.

·        Sila 5,diliputi,didasari,dijiwai sila 1,2,3,4.

·        Pancasila sebagai suatu subtansi ,artinya unsur asli/permanen/primer.

·        Pancasial sebagai suatu realita ,artinya ada dalam diri manusia Indonesia dan masyarakatnya ,sebagai suatu kenyatannya hidup bangsa yang tumbuh ,hidup berkembang dalam kehidupan dalam kehidupan sehari-hari.

Pancasila ditinjau dari kausa laristoteles dapat dijelaskan sebagai berikut .

1.     Kausa materialis,maksudnya sebab yang berhubungan dengan materi /bahan,dalam hal ini pancasila digali dari nilai –nilai social budaya yang ada dalam bangsa indonesia sendiri.

2.     Kausa formalis ,maksudnya sebab yang berhubungan dengan bentuknya ,pancasila yang ada dalam pembukaan uud’45 memenuhi syarat formal (kebenaran formal)

3.     Kausa efisiensi,maksudnya kegiatan BPUPKI dan PPKI dalam menyusun dan merumuskan pancasila menjadi dasar Negara Indonesia merdeka .

4.     Kausa finalis ,masksudnya berhubungan dengan tujuannya ,tujuan diusulkannya pancasila sebagai dasar Negara Indonesia merdeka .

 

Dengan demikian inti atau ensensi sila –sila dari pancasila meliputi:

 1.     Tuhan,yaitu sebagai kausa prima .

2.     Manusia ,yaitu mahluk individu dan mahluk social .

3.     Rakyat ,yaitu unsure mutlak Negara ,harus berkerja sama dan gotong –royong

Adil,yaitu memberikan keadilan kepada diri sendiri dan orang lain yang menjadi haknya .

Posting Komentar

0 Komentar